RSS
Write some words about you and your blog here

Tugas Resume #4 Mata Kuliah DBA



“Database Availability”

Data Availability merupakan ketersediaan data pada database yang diakses semua user dan dapat diperoleh setiap saat ketika dibutuhkan. Data Availability dimaksudkan sebagai suatu kesiapan data dimana ketika user membutuhkan data tersebut maka data tersebut merespon secara langsung. Kondisi dimana sumber daya yang diberikan dapat diakses oleh konsumennya. Ketersediaan data dan database sering berkaitan erat dengan kinerja. Jika DBMS sedang offline, kinerja tidak ada karena tidak ada data yang dapat diakses.

Availability Component



Manfaat dari data availability :
       Dapat diakses dari jarak jauh
       Data tersedia pada saat dibutuhkan
       Kemampuan menangani crash atau failure agar service tetap berjalan
       Pemindahan atau penghapusan data yang sudah tidak diperlukan agar menghemat tempat penyimpanan data

Peningkatan Persyaratan Ketersediaan














Data Availability dipengaruhi oleh :
       Bentuk Relasi tabel data
       Hak akses user
       Tersedia bandwidth antara perangkat dan koneksi jaringan media
       Mekanisme untuk ketersediaan tinggi ,keamanan data dan aksesibilitas
       Prioritas dan jenis data yang akan dibuat
       Jenis file system
       Jenis penyimpanan / pengambilan perangkat atau media termasuk hardware dan software
       Service Level Perjanjian antara entitas yang bertanggung jawab dan dipengaruhi
       Disaster Recovery


Berapa Ketersediaan yang cukup ???
       Presentase Total Waktu Bahwa Kebutuhan Terpenuhi
       MTBF adalah deskripsi yang lebih baik dari keandalan dibandingkan ketersediaan. Keandalan memiliki dampak pasti pada ketersediaan
Contoh :
1 th = 365 hari
1 hr = 24 jam
1 jam = 60 menit
1 th = 365 * 24 * 60 = 525,600 menit
Availability = 99.999%
Downtime = 0.001% = 0.001%* 525,600 = 5,256 menit

Availability vs Downtime














Availability Problems :
       Loss of the Data Center/ kehilangan data pusat
Ø menciptakan lingkungan database di lokasi yang jauh.
       Netwrok Problem / masalah jaringan
Ø  Menerapkan jaringan berlebihan
       Loss of the Server Hardware / kehilangan hardware server
       Disk-Related Outages / Pemadaman Disk-Terkait
       Operating System Failure / kegagalan sistem operasi
       DBMS Software Failure / Software DBMS Gagal
       Security and Authorization Problems / masalah keamanan dan otoritas
       Loss of Databse Objects / kehilangan objek database
       Loss of Data / kehilangan data
       Data Replication and Propagation Failures / Replikasi Data dan Propagasi Kegagalan
       Severe Performance Problems / Masalah Kinerja tidak beres
Ø  Kinerja yang buruk dapat membuat database tidak dapat digunakan.
       Recovery Issue / masalah pemulihan
Ø  Saat backup dan saat pemulihan harus menyediakan waktu singkat untuk memulihkan
       DBA Mistake / kesalahan DBA
Ø  Salah satu penyebab terbesar database downtime adalah kesalahan manusia.

Ensuring Availability (Memastikan Ketersediaan)

Data dapat hilang secara permanen jika komputer hilang, menyusul kegagalan hardware, atau bahkan jika sengaja terhapus. Untuk alasan itu, penting untuk memastikan bahwa ada salinan. Ada beberapa strategi untuk mencapai hal ini, tergantung pada jenis dan jumlah data. Jika memungkinkan, data tidak boleh disimpan pada komputer pribadi. Ada beberapa pilihan terpusat yang tersedia, termasuk sistem manajemen dokumen, disediakan penyimpanan terpusat, dan kemampuan sebuah departemen untuk memasukkan dalam jumlah besar penyimpanan yang diperlukan ke fasilitas pusat.

0 komentar:

Posting Komentar